Thomas Daniels
Dengan pengumuman akuisisi senilai $1.1 miliar atas 10,101 BTC dan pengenalan penawaran sekuritas baru untuk mendanai investasi tambahan, MicroStrategy mempertahankan strategi akuisisi Bitcoin yang agresif.
Pemegang Bitcoin korporat terbesar di dunia, MicroStrategy, telah meningkatkan kepemilikan BTC-nya sekali lagi, mencapai rekor tertinggi sepanjang masa sebanyak 471,101 token. Michael Saylor, ketua eksekutif perusahaan, mengungkapkan akuisisi terbaru ini, yang menjadikan jumlah total akuisisi menjadi dua belas. Perusahaan tersebut meningkatkan keseluruhan investasi Bitcoin-nya menjadi $30.4 miliar ketika membeli 10,101 BTC dengan harga rata-rata $105,596. Meskipun terjadi penurunan harga sebesar 4% baru-baru ini yang disebabkan oleh penurunan pasar saham pada tanggal 27 Januari, Bitcoin dijual pada harga sekitar $100,000 pada saat artikel ini ditulis, sehingga kas perusahaan mendekati $50 miliar.
Peluncuran Penawaran Sekuritas STRK
Bersamaan dengan akuisisi Bitcoin, MicroStrategy juga memperkenalkan penawaran sekuritas campuran STRK, yang ditujukan untuk menarik investor institusional dan sekelompok kecil investor ritel. Instrumen keuangan baru ini memungkinkan penerbitan beberapa sekuritas, termasuk saham biasa dan saham preferen, dalam satu pengajuan. Uang yang terkumpul melalui STRK akan digunakan untuk kebutuhan bisnis dasar dan pembelian Bitcoin tambahan.
Proyek ini mendukung posisi MicroStrategy sebagai perusahaan induk Bitcoin terkemuka dan sejalan dengan rencana ambisius Saylor, “21/21”, yang menyerukan investasi sebesar $42 miliar dalam Bitcoin pada tahun 2028. Dukungan terhadap ambisi ini sangat kuat di antara para pemegang saham, yang minggu lalu memberikan suara untuk meningkatkan jumlah saham biasa Kelas A yang diotorisasi sebanyak 30 kali, yang memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan lebih banyak uang.
Pendekatan Berani dalam Sektor Kripto Bisnis
Dengan menggabungkan metode saham konvensional dengan investasi mata uang kripto, dedikasi MicroStrategy terhadap Bitcoin sebagai aset perbendaharaan utamanya menyoroti pendekatan revolusioner dalam keuangan perusahaan. Meskipun berani, pendekatan Saylor menunjukkan bahwa lembaga menjadi lebih percaya diri pada Bitcoin sebagai penyimpan nilai dalam menghadapi gejolak ekonomi global.
