David Edwards

Diterbitkan pada: 11/12/2024
Bagikan itu!
Project Sela: Sebuah Usaha Patungan Memvalidasi Kelangsungan Mata Uang Digital Bank Sentral yang Berpusat pada Ritel
By Diterbitkan pada: 11/12/2024
Gubernur RBI

Shaktikanta Das, gubernur Bank Sentral India (RBI) yang akan lengser, telah menyampaikan visi revolusioner bagi perekonomian India, dengan menyoroti kemungkinan mata uang digital domestik yang dikenal sebagai rupee digital atau mata uang digital bank sentral (CBDC).

Inovasi CBDC Terkemuka di India

Dalam pernyataan terakhirnya pada tanggal 10 Desember, Das mengenang enam tahun masa baktinya di RBI, di mana ia menjadikan modernisasi lembaga keuangan India sebagai prioritas utama dengan memanfaatkan teknologi mutakhir. Di antara prestasinya adalah penciptaan regulatory sandbox untuk pengembangan fintech dan RBI Innovation Hub di Bengaluru.

Das memposisikan RBI sebagai pelopor di antara bank sentral internasional dengan menyoroti kemajuan India dalam penerapan CBDC. RBI telah memulai proyek percontohan untuk rupee digital, meskipun banyak negara masih dalam tahap awal negosiasi dan uji coba CBDC.

Di sisi lain, katanya, “RBI, di antara bank sentral, merupakan pelopor,” karena merupakan salah satu dari sedikit bank sentral yang meluncurkan proyek percontohan CBDC.

Rupee Digital sebagai Mata Uang Masa Depan

Das optimis tentang kemampuan rupee digital untuk merevolusi ekonomi India dan melihatnya sebagai pengganti praktis untuk transaksi tunai.

“Menurut saya, CBDC memiliki potensi besar di tahun-tahun mendatang, di masa depan. Bahkan, ini adalah masa depan mata uang.”

Rupee digital diharapkan dapat meningkatkan posisi India dalam pembayaran lintas batas selain menyederhanakan transaksi domestik. Dalam upaya untuk mencapai kemampuan penyelesaian instan, RBI menambahkan mitra dagang baru dari Asia dan Timur Tengah ke infrastruktur pembayaran lintas batasnya pada bulan November.

Peluncuran yang Ambisius namun Penuh Perhatian

Das terus-menerus menganjurkan pendekatan metodis untuk implementasi CBDC, terlepas dari semangatnya. Sebelum penempatan di seluruh negara bagian, ia menggarisbawahi pentingnya memanfaatkan program percontohan untuk mengumpulkan data pengguna dan mengevaluasi kemungkinan pengaruhnya terhadap kebijakan moneter India.

Das menyarankan bahwa “pengenalan CBDC yang sebenarnya dapat dilakukan secara bertahap,” menekankan perlunya persiapan yang cermat untuk menjamin penggabungan rupee digital ke dalam sistem keuangan India.

Perspektif tentang Pembayaran Domestik dan Internasional

Tujuan yang lebih besar untuk memperbarui infrastruktur keuangannya sejalan dengan strategi CBDC India. Menurut Das, rupee digital akan berfungsi sebagai fondasi bagi sistem pembayaran masa depan, yang memungkinkan transaksi lintas batas dan domestik yang lancar.

Pekerjaan Das sebagai gubernur menciptakan landasan bagi transisi India menuju ekonomi berbasis CBDC, yang akan sangat penting dalam menentukan lingkungan keuangan digital negara tersebut.

sumber